Berjumpa kembali dalam rubrik Adab Islami/
sebuah rubrik yang membahas adab-adab Rosululloh , yang
selayaknya diamalkan oleh setiap muslim dalam kehidupan sehari-harinya// dan
pada kesempatan kali ini saya akan melanjutkan pembahsan tentang adab terhadap
kedua orang tua//
Pendengar yang budiman, pada edisi sebelumnya kita telah membahas dua
adab kepada kedua orang tua ketika mereka masih hidup. Adab pertama adalah Mentaati mereka selama tidak mendurhakai
Alloh // adab yang kedua adalah Berbakti dan merendahkan
diri di hadapan kedua orang tua//
Baiklah pendengar, selanjutnya adab yang ketiga adalah kita tidak
Dibolehkan Memangggil Bapak atau orang
tua kita dengan Namanya/ ataupun kita Duduk
Sebelum orang tua kita duduk/ dan kita tidak Boleh
Berjalan di Depan kedua orang tua
kita//
Dalam sebuah riwayat dikatakan Bahwa Abu Hurairoh melihat dua orang laki-laki/ lalu dia berkata
kepada salah satunya/ "Apa hubungannya dengan kamu?/ Orang itu menjawab/
"Dia bapakku/" Lalu Abu Hurairoh berkata/ "Janganlah engkau memanggilnya
dengan namanya/ janganlah engkau berjalan di depannya/ dan janganlah engkau
duduk sebelumnya//"
Pendengar
yang budiman, diantara bentuk bakti kita terhadap kedua
orang tua adalah dengan menjauhkan ucapan dan perbuatan yang dapat menyakiti
mereka/ walaupun berupa isyarat atau dengan ucapan ‘ah’ dan tidak mengeraskan
suara melebihi suara mereka// kita harus merendahkan diri dihadapan kedua orang
tua dengan cara mendahulukan segala urusan mereka/ dan rendah diri dihadapan
mereka//
Kita
tidak boleh sombong apabila sudah meraih sukses atau mempunyai jabatan di
dunia/ karena sewaktu lahir kita berada dalam keadaan hina dan membutuhkan
pertolongan// Kedua orang tualah yang menolong dengan memberi makan/ minum/
pakaian dan semua kebutuhan kita//
Seandainya
kita diperintahkan untuk melakukan pekerjaan yang kita anggap ringan dan bahkan
bisa merendahkan martabat kita dihadapan manusia/ yang mungkin tidak sesuai
dengan kesuksesan atau jabatan kita/ akan tetapi pekerjaan itu bukanlah
pekerjaan yang haram… maka
wajib
bagi kita untuk tetap mematuhi perintah keduanya// Lakukan dengan senang hati
dan tidak bicara dibelakang orang tua/ karena hal tersebut tidak akan
menurunkan derajat kita// Hal itu merupakan kesempatan bagi kita untuk berbuat
baik selagi keduanya masih hidup//
Pendengar yang budiman, adab yang keempat adalah Berbicara dengan
lemah lembut di hadapan mereka
jelaslah bagi kita untuk
berbicara kepada kedua orang tua dengan penuh kelembutan dan tidak boleh
berkata dengan kata-kata yang menyakiti/ menghardik/ serta tidak mengangkat
suara yang tinggi kepada keduanya//
kita
harus bisa membedakan antara berbicara dengan kedua orang tua dan berbicara
dengan anak/ teman atau dengan yang lain//
kita harus berbicara kepada
kedua orang tua dengan perkataan yang mulia// kita
tidak boleh mengucapkan ‘ah’ apalagi mencemooh dan mencaci maki atau melaknat
keduanya karena ini merupakan dosa besar dan bentuk kedurhakaan kepada orang
tua//
Kita tidak boleh berkata
kasar kepada orang tua kita/ meskipun keduanya berbuat jahat kepada kita/ Atau
ada hak kita yang ditahan oleh orang tua atau orang tua memukul kita atau
keduanya belum memenuhi apa yang kita minta seperti misalnya biaya sekolah/
kita tetap tidak boleh durhaka kepada keduanya//
Mengenai hal ini/ Alloh berfirman dalam surat Al-Isro'
ayat 23:
"Maka janganlah sekali-kali kamu mengatakan kepada kedua orang tua perkataan "ah" dan
janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang
mulia//"
Adab yang kelima adalah Menyediakan
makanan untuk mereka
Pendengar
yang budiman, menyediakan makanan untuk kedua orang tua termasuk
bentuk bakti kita kepada mereka/ terutama jika hal tersebut merupakan hasil
jerih payah kita sendiri// apalagi jika kondisi kedua orang tua kita sudah
renta// Memang sudah selayaknya/ kita menyediakan makanan dan minuman yang
terbaik untuk kedua orang tua kita dan bahkan kita harus lebih mendahulukan
mereka berdua dari pada diri kita/ anak kita/ dan istri kita//
Adab yang keenam adalah Meminta izin
kepada mereka daalm urusan apapun
imam
al-Bukhari dan imam Muslim / mengisahkan bahwa ada Seorang
laki-laki datang kepada Rosululloh dan bertanya/ “Wahai Rosululloh apakah aku
boleh ikut berjihad?” Beliau balik bertanya/ ‘Apakah kamu masih mempunyai kedua
orang tua?’ Laki-laki tersebut menjawab/ ‘Masih’// Beliau bersabda/ ‘Berjihadlah
dengan cara berbakti kepada keduanya//”
Dalam riwayat lain diceritakan ada seorang laki-laki mendatangi
Rosululloh dan berkata : “Aku datang membai’atmu untuk
berhijrah dan aku tinggalkan kedua orangtuaku kemudian menangisi kepergianku”/
maka Nabi bersabda “pulanglah
dan buatlah mereka tertawa sebagaimana engkau telah membuat mereka menangis”
dan
masih banyak hadis yang semakna dengan hadis tersebut// Berdasarkan hadis ini/ kita dianjurkan untuk meminta
izin terlebih dahulu kepada kedua orang tua kita sebelum bepergian atau
berjihad//
Adab ketujuh yaitu Memberikan
harta kepada orang tua sebesar yang mereka inginkan//
Dalam
sebuah hadis riwayat Ahmad/ Abu Dawud/
dan Ibnu Majah/ Rosululloh pernah bersabda kepada seorang laki-laki
ketika ia berkata/ “Ayahku ingin mengambil hartaku”// Nabi bersabda/ “Kamu dan hartamu adalah milik
ayahmu//”
Oleh
sebab itu/ kita dilarang untuk bersikap bakhil atau kikir terhadap kedua orang
tua kita/ yang mana jasa mereka kepada kita sangat besar/ seperti memelihara
kita ketika kecil dan memenuhi kebutuhan kita/ dan kedua orang tua kita pun
telah berbuat baik kepada kita//
Adab yang kedelapan yaitu membuat kedua orang tua ridho dengan berbuat
baik kepada orang orang yang dicintai oleh mereka
Pendengar yang budiman, hendaknya kita membuat orang tua kita ridho
dengan berbuat baik kepada saudara, karib kerabat, teman teman dan yang lain
sebagainya. Yaitu dengan memuliakan mereka, menyambunng tali silaturahim dengan
mereka, menunaikan janji janji orang tua kita kepada mereka.
Adab yang kesembilan yaitu memenuhi sumpah kedua orang tua
Pendengar yang budiman, apabila kedua orang tua bersumpah kepada anaknya
untuk suatu perkara tertentu yang didalamnya tidak terdapat perbuatan maksiat,
maka wajib bagi seorang anak untuk memenuhi sumpah keduanya karena itu termasuk
hak mereka.
Demikian
beberapa Adab terhadap kedua orang tua, ketika mereka masih dalam keadaan hidup/ dan
masih ada adab-adab lain yang berkaitan dengan berbakti terhadap kedua orangtua
baik dalam keadaan mereka masih hidup atau ketika mereka sudah meninggal//
insya Alloh akan kita sampaikan adab-adab tersebut di edisi berikutnya//
Diambil Dari Rubrik Adab Islami Radio Fajrifm.com
0 komentar:
Posting Komentar